Arasy -->

Advertisement

Arasy

Admin
Jumat, 29 Juni 2018

Ilustrasi 
Ibnu Abbas ra mengatakan, setelah Allah SWT menciptakan para malaikat pemikul 'Arasy, berfirmanlah Dia kepada mereka, "Pikullah 'Arasy-Ku!" Tapi mereka tidak kuat, lalu Allah meciptkan bersama setiap malaikat dari mereka sebanyak jumlah malaikat yang ada di 7 langit. 

Berfirman Allah, "Pikullah 'Arasy-Ku. Tetapi masih saja mereka tidak mampu memikulnya. Maka Allah menciptakan lagi bersama setiap malaikat dari mereka sebanyak bilangan yang ada di 7 langit dan sebanyak makhluk yang ada di bumi dan berfirman, "Pikullah 'Arasy-Ku." Merekapun masih belum kuat memikulnya.

Allah berfirman, "Bacalah Laa haula wa laa quwwata illaa billah." Setelah mereka membacanya barulah mereka dapat memikulnya, namun kaki mereka terbenam sampai ke dalam bumi lapis yang ke 7 dan terapung di atas hamparan angin.

Setelah mereka menyadari bahwa kakinya tidak berpijak pada sesuatu, maka mereka pun berpegangan kepada 'Arasy dan tidak henti-hentinya mereka membaca "Laa haula wa laa quwwata illaa billah" karena khawatir bila salah satu dari mereka yang sedang memikul 'Arasy tergelincir dan pada akhirnya akan jatuh entah kemana, namun semuanya itu dipikul oleh kekuasan Allah SWT.

Orang yang benar-benar tawakal akan mendapat rezeki, sebagaimana memberi rezeki kepada burung-burung di pagi hari, burung berangkat dengan perut yang kosong dan pulang dengan perut kenyang. Penyebutan kata pagi hari dalam hadis ini menunjukkan anjuran menggunakan sarana dalam meraih tujuan. Beliau SAW bersabda, "Tambatkanlah untamu lalu bertawakal." Wallahu a'lam bish-shawab.