 |
| Jalur puncak. (Polres Bogor) |
JCS - Bagi masyarakat yang ingin mengakses informasi tentang arus lalu lintas di jalur Puncak bisa melalui TMC Polres Bogor dan akun media sosial lainnya seperti Twitter, Instagram serta Facebook.
Selain itu, Satlantas Polres Bogor bekerja sama dengan salah satu provider jaringan telekomunikasi untuk menyebarluaskan informasi kepada pengguna jalan jalur Puncak.
Kepala Urusan Pembinaan Operasi (KBO) Lantas Polres Bogor, Polda Jawa Barat, Iptu Vino Lestari mengatakan, perluasan akses informasi arus lalu lintas di jalur Puncak agar masyarakat bisa mengetahui situasinya dan mempersiapkan diri sebelum berangkat.
"Kami berupaya memperluas akses informasi mengenai situasi arus lalu lintas jalur Puncak, sehingga bisa berlibur dengan nyaman," ujar Vino di Bogor, Minggu (30/12/2018).
Dia menuturkan, Satlantas Polres Bogor juga bekerja sama dengan pengelola jalan Tol Jasa Marga untuk menyebarluaskan informasi situasi arus lalu lintas jalur Puncak di sepanjang Tol Jagorawi. Informasi situasi akan disampaikan melalui teks berjalan (running text) di layar-layar informasi milik Jasa Marga yang ada di ruas jalan Tom Jagorawi.
"Kami mencatat ada tiga titik layar informasi di Tol Jagorawi yang akan menyampaikan informasi teks situas jalur Puncak," ucapnya.
Kemudahan informasi ini dilakukan agar masyarakat yang ingin ke Puncak mudah mendapatkan akses informasi, sehingga tidak terjebak kepadatan arus atau sistem satu arah.
Apalgi, situasi arus lalu lintas di jalur Puncak meningkat mulai Minggu (30/12/2018) dan Senin besok karena banyak masyarakat memanfaatkan promo paket wisata yang ditawarkan oleh hotel-hotel dimulai dari dua hari sebelum pergantian tahun.
"Prediksi kami, hari ini arus kendaraan akan lebih ramai masuk Puncak, sampai besok," katanya.
TMC Polres Bogor pada 21 Desember mencatat jumlah kendaraan yang keluar masuk gerbang Tol Ciawi 65.180 unit kendaraan (40.218 keluar-24.962 masuk) 22 Desember terjadi peningkatan, jumlahnya mencapai 78.352 unit kendaraan (48.510 keluar- 29.843 masuk).
Selanjutnya pada 23 Desember totalnya 66.431 unit kendaraan (34.638 keluar-31.793 masuk) pada 24 Desember sebanyak 59.452 unit kendaraan (30.911 keluar-28.541 masuk) 25 Desember terjadi penurunan, jumlahnya 57.450 unit kendaraan (26.118 keluar-31.332 masuk).
Sedangkan pada 26 Desember tercatat 54.945 unit kendaraan (28.778 keluar-25.717 masuk) 27 Desember sebanyak 42.947 unit kendaraan (21.951 keluar-20.546 masuk) 28 Desember sebanyak 48.587 unit kendaraan (27.923 keluar-20.664 masuk) dan pada 29 Desember meningkat menjadi 61.397 unit kendaraan (35.367 keluar-26.030 masuk). (tas)