Urusan Cinta Saddil-Berujung di Mapolres Lamongan -->

Advertisement

Urusan Cinta Saddil-Berujung di Mapolres Lamongan

Jumat, 02 November 2018

Saddil Ramdani. (Dok)
JCS- Kabar tak sedap sedang menimpa dunia sepak bola Tanah Air. Saddil Ramdani diduga telah melakukan penganiyaan terhadap seorang wanita berinisial AS, yang disinyalir sebagai kekasihnya.

Saddil adalah salah satu penggawa Timnas Indonesia yang sedang dipersiapkan untuk ajang Piala AFF 2018. Bahkan sang pelatih Bima Sakti sudah mewanti-wanti pada para pemainnya untuk menjaga sikap baik di dalam lapangan maupun di luar.

Seandainya Saddil  terbukti bersalah, tentu itu akan mengancam posisinya di Timnas Indonesia. Namun hingga berita ini dipublikasikan, masih belum ada status resmi dari Saddil Ramdani akan kasus yang menimpanya itu.

Kasus yang diduga merupakan tindak penganiyaan itu membuat wanita tersebut melaporkan Saddil Ramdani ke Mapolres Lamongan. Berdasarkan informasi yang dihimpun Jurnal Bola, Jumat sore (2/11/2018), bahwa Saddil sedang urusan di Polres Lamongan.

Kronologisnya bermula dari kedatangan AS pada malam hari ke asrama Persela Lamongan, tempat Saddil Ramdani beristirahat. AS bertemu Saddil Ramdani untuk meminta HP-nya yang selama ini dibawa oleh Saddil, setelah dikembalikan terjadilah cek-cok antara dua anak muda itu.

Saddil Ramdani yang sepertinya tidak mau melanjutkan pertengkaran itu hendak masuk kembali ke asrama tempat ia istirahat. Tetapi AS tampaknya tidak terima dan langsung menggedor-gedor pintu yang membuat pemain sepak bola di klub Persela Lamongan itu naik pitam dan langsung melayangkan pukulan.

Akhirnya, bagian muka AS sedikit luka robek tepatnya di bawah kelopak mata sebelah kanan dan langsung divisum.

Berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polres Lamongan AKP Wahyu Norman Hidayat kepada awak media, ia menyatakan bahwa pertengkaran di asrama Persela Lamongan diduga karena masalah percintaan anak muda karena rasa cemburu.

Perebutan HP hingga terjadinya pencakaran terhadap korban akan menjadi catatan kepolisian saat gelar perkara nanti. Yang pasti Saddil Ramdani akan ditahan untuk dimintai keterangan lebih lanjut dan menambah fakta dari kejadian tersebut.

Jika seandainya Saddil Ramdani benar-benar terbukti bersalah, ancaman kurungan penjara 2 tahun 8 bulan akan menjadi sanksi yang harus diterima oleh Saddil. Jika melihat seriusnya kasus tersebut, posisi Saddil Ramdani di Timnas Indonesia tampaknya benar-benar terancam. (tas/rus/net)