 |
| Susana paska kecelakaan di Pacet. (Foto: M Bisri) |
JCS - Jika Anda melintas jalur Cianjur-Cipanas-Puncak harus ekstra hati-hati, apalagi cuaca atau curah hujan serta kabut sedang menyelimuti kawasan ini, sehingga rentan terjadi kecelakaan, terutama di lintasan menuju Bogor dan Jakarta ini.
Sekedar info dan seruan untuk berhati-hati saat di jalan. Kini, telah terjadi kecelakaan yaitu sebuah truk terguling tepatnya di jalur Pacet Cianjur, Sabtu (24/11/2018) sekitar pukul 6.25 WIB. Itu mobil pengangkut beras dengan nomor polisi (Nopol) E 8574 PW terbalik di Jalan Raya Cigombong-Cipanas, Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur.
Truk tersebut terbalik setelah dihantam mini bus Ertiga bernopol B 1758 URC yang melaju kencang. Diduga sopir mini bus tersebut dalam kondisi mengantuk dan sulit mengendalikan kendaraan yang dikemudikannya.
Menurut saksi mata, Hermanto (41), truk yang bermuatan beras itu melaju dari arah Cianjur menuju Cipanas. Sedangkan Ertiga melaju dari arah Cipanas. Heman mengatakan, tepatnya di depan toko material mobil Ertiga B 1758 URC menghantam bak belakang Truk E 8574 PW.
“Saya lihat kedalam mobil Ertiga ada empat botol Bir dan berpenumpang empat orang, diantaranya dua perempuan dan dua orang laki-laki,” kata Hermanto saat ditemui di Lokasi kejadian, Sabtu kemarin.
Herman mengatakan, pada saat menabrak truk, mobil Ertiga langsung terpental dan langsung berbalik arah yang tadinya arah ke Cianjur menjadi ke arah Cipanas. Selain itu ban beserta velk depannya patah. Sedangkan truk yang bermuatan beras tersebut menghindar dan ngerem mendadak lalu terguling.
“Saya pikir Truk itu muatannya berat sekali, ketika menghindar dan langsung ngerem mendadak dengan posisi Jalan sedikit menikung pasti terguling. Bahkan tak hanya itu saja ada dua motor metik tak bisa menghindari akhirnya menabrak truk namun tak begitu parah,” katanya.
Sopir Truk E 8574 PW Sanoto (44) mengatakan, ia berangkat dari Indramayu hendak mengantar beras tersebut ke Gudang H Maman di Balakang Cipanas. Sanoto mengaku jika dirinya melihat dan tau persis sebelum dirinya mengalami kecelakaan tersebut, menurutnya ia di kagetkan dengan laju mobil Ertiga B 1758 URC itu dari arah Cipanas.
“Di sini kan jalannya sedikit menikung, sedangkan mobil Ertiga itu malah ambil lurus aja, ya akhirnya nyuruduk (ngantem) mobil truk saya. Saya lihat sopirnya itu sepertinya ngantuk karena saya lihat sebelum nabrak matanya itu terlihat merem,” kata Sanoto.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan itu, hanya saja mengakibatkan arus lalu lintas baik yang mengarah ke Cipanas maupun ke Cianjur sempat tersendat beberpa saat. Namun kesigapan polisi lalu lintas, arus lalu lintas berangsur-angsur kembali lancar setelah dua kendaraan yang mengalami kecelakaan dikepinggirkan.
Pasca kejadian truk terguling, petugas dari kepolisian lalulintas Polres Cianjur pun langsung mengevakuasi truk bersama ertiga menggunakan mobil derek untuk di bawa ke Mapolsel Pacet. Sedangkan beras yang sempat berserakan itu langsung di angkut dengan menggunakan truk engkel dari Cipanas untuk dibawa ke Gudang H Maman di Balakang.
Kanit Unit Laka Lantas Polres Cianjur IPTU Hendi Iwan membenarkan adanya kecelakaan truk pengangkut beras yang terguling di Jalan Raya Cigombong. Menurutnya pasca kejadian tersebut pihaknya langsung mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan antara truk pengangkut beras E 8574 PW dan ertiga B 1758 URC tersebut.
“Setelah selesai mengevakuasi kedua kendaraan tersebut, kita langsung mengatur antrean kendaraan dari ke dua arah. Selanjutnya untuk unit kita langsung menyerahkan kejadian ini ke bagian unit laka lantas Polres Cianjur dan untuk sementara diditipkan di Mapolsek Pacet,” tegasnya. (tas/bis)