Keutamaan Membaca dan Menghafal Al-Qur'an -->

Advertisement

Keutamaan Membaca dan Menghafal Al-Qur'an

Kamis, 25 Oktober 2018

Trik sederhana menghafal Al-Qu'an. Dan niat belajarnya yang mantap 
Dzikir yang paling baik adalah membaca Al-Qur'an. Sebagaimana disebutkan di dalam firman Allah SWT: "Dan Kami turunkan dari Al-Qur'an sesuatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman." (QS. Al-Isra': 82)

Firman Allah SWT: "Hai manusia, sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit yang ada di dalam dada." (QS. Yunus: 57)

Didalam ayat-ayat yang sharih (eksplisit) dan hadis-Hadis yang sahih (valid) terdapat banyak keterangan yang menyebutkan keutamaan ibadah ini dan keutamaan pelakunya.

Allah SWT berfirman: "Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca  kitab Allah dan mendirikan shalat dan menafkahkan dari rizki yang Kami anugerahkan kepada mereka, baik secara diam-diam maupun terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi, agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karuniaNya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri." (QS. Fatir: 29-30).

Pembaca JCS, Utsman bin Affan radhiyallahu 'anhu meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda: "Sebaik-baik kamu ialah orang yang mempelajari Al-Qur'an dan mengajarkan." (H.R. Al-Bukhari, At-Tirmidzi dan Abu Daud).

Aisyah radhiyallahu 'anha meriwayatkan bahwa rasulullah SAW bersabda: Orang yang membaca Al-Qur'an sementara ia mahir dalam membacanya, ia akan bersama para Malaikat pencatat amal yang mulia lagi berbakti. Sedangkan orang yang membaca Al-Qur'ansementara ia berbata-bata dalam membacanya dan ia merasa berat membacanya, ia akan mendapat dua (macam) pahala." (H.R. Al-Bukhari, Muslim, Abu Daud dan At-Turmidzi)

Umar bin Khaththab radhiyallahu 'anhu meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda: "Sesungguhnya dengan kitab (Al-Qur'an) ini Allah mengangkat derajat banyak kaum dan merendahkan kaum-kaum lainnya." (H.R Muslim)

Abu Umamah Al-Bahili radhiyallahu 'anhu  berkata: "Aku pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda: "BacalahAl-Qur'an, karena ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafa'at bagi Sahabat-Sahabatnya." (H.R. Muslim)

Abdullah bin Mas'ud  radhiyallahu 'anhu  meriwayatkan bahwa rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa membaca satu huruf dari Kitab Allah (Al-Qur'an) maka itu ia akan mendapatkan satu kebajikan dan kebajikan itu dilipatgandakan sebanyak sepuluh kali. Aku tidak mengatakan bahwa "Alif laam miim" itu satu huruf, tetapi "Alif satu huruf, "Laam" satu huruf dan "Miim" satu huruf. (H.R. At-Tirmidzi)

Abdullah bin Amr bin Ash meriwayatkan bahwa rasulullah SAW bersabda: "Akan dikatakan kepada sahabat Al-Qur'an: "Baalah, naiklah dan bacalah dengan jelas sebagaimana engkau membaca di dunia. Karena kedudukanmu pada akhir ayat yang engkau baca." (H.R At-Tiridzi, Abu Daud, dan Ahmad).

Khabbab radhiyallahu 'anhu  berkata: Mendekatlah kepada Allah selagi engkau bisa, karena sesungguhnya engkau tidak bisa mendekat kepada Allah dengan sesuatu yang lebih dicintaiNya selain dengan firmanNya."

Utsman bin Affan radhiyallahu 'anhu  berkata : "Seandainya hati kalian suci, niscaya tidak kenyang (baca:bosan) dengan firman Rabb kalian."

Sedangkan Ibnu Mas'ud radhiyallahu 'anhu  berkata: "Siapa yang ingin mengetahui bahwa dirinya mencintai Allah, hendaklah ia memposisikan dirinya terhadap Al-Qur'an. Jika ia mencintai Al-Qur'an berarti ia mencintai Allah. Karena sesungguhnya Al-Qur'an adalah firman Allah." Wallahu a'lam bish-shawwab. Shalallahu 'alaihi wa sallam. Subhanakal lahuma wa bihamdika...*