Mutiara Pantai Selatan -->

Advertisement

Mutiara Pantai Selatan

Admin
Kamis, 09 Agustus 2018

Ilustrasi 
Orang-orang negeri ini seulet lempung berhadapan dengan tragedi. Orang-orang tanah ini selentur liuk kelapa ketika berhadapan dengan bencana. Orang-orang jaziarah ini punya kekuatan sekeras bongkah granit, untuk bertahan. 

Negeri ini penuh dengan orang-orang, meski kecil, tapi begitu kuat; mereka akan segera bangkit setelah terjatuh. Mereka segera berlari setelah tersungkur, menangis sedu, namun matanya tetap mencari cahaya di depan untuk melanjutkan hidupnya. Mereka adalah orang-orang yang tak biasa. Dan itulah penduduk negeri ini. 

Yang perlu mereka lakukan hanya tinggal, mencari sandaran kekuatan yang Maha Besar. Kekuatan menciptakan gemulung ombak yang membukit dan menggunung. Kekuatan yang menciptakan getar gerak yang mengguncang dan menghancurkan. Kekuatan yang mampu merobek atau menyatukan dengan gelombang. Kekuatan mampu mengangkat atau menenggelamkan dengan hempasan. Mendekatkan diri pada yang Maha Kuat akan membuat orang-orang negeri yang kuat ini akan semakin kuat dan menemukannya.

Memandang semua dengan tatap cahaya. Memandang segala yang terjadi sebagai sesuatu yang menguatkan. Lalu mengambil mutiara yang terdampar di pantai selatan setelah bugel usai. Mutiara-mutiara hikmah, tempat untuk berkaca, tempat untuk menengok hari-hari lalu. Tempat untuk mencari, apakah semua ini hukuman atas segala perbuatan, atau tamparan azab peringatan atau ini ujian untuk membuat tegar, manusia yang tertimpa. 

Kita harus mencari mutiara-mutiara hikmah seperti mutiara yang terdampar di pantai selatan bugel usai, sebab dari mutiara-mutiara itu pula kita akan menemukan kekuatan untuk melanjutkan kehidupan setelah ini semua. Wallahu a'lam. Shalallahu 'alaihi wa sallam. Subhanakal lahumma wa bihamdika...*