 |
| Istimewa |
JCS - Saprudin Jaya Sakti S.Pd (41), warga kampung Parigi Desa Sindangsari Kecamatan Leles, Cianjur adalah guru SD terbaik tingkat Jawa Barat. Saprudin, PNS, yang tugas SD Padangsari Desa Karyamukti, Kecamatan Leles terpilih sebagai guru yang meraih juara 1 dalam loba PTK tingkat Jabar. Karena prestasi tersebut, setidaknya warga Cianjur selatan patut berbangga mempunyai pendidik dan tenaga kependidikan yang cerdas, berhasil mencatat prestasi dalam perlombaan tingkat Provinsi Jawa Barat, yang dilaksanakan beberapa minggu lalu.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Cianjur, sudah melepas Saprudin dan (enam) orang Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) untuk mewakili Provinsi Jawa Barat untuk mengikuti lomba di tingkat nasional. Karena sebelumnya enam PTK Kabupaten Cianjur ini meraih juara 1 beberapa kategori di tingkat Jabar. Dra.Nuraeni,M.Pd. Pengawas SMP, Reki Teti Hendrayati,S.I.Pust. Pustakawan guru SMPN 2 Cianjur, Ahmad Jamaludin Sayuti,S.Pd. M.Pd. Kepala SMPN Cibinong, Dasep Rahmat S.Pd, pengawas SD Kec. Cikadu, Saprudin Jaya Sakti S.Pd guru SD Padangsari Kec.Leles, dan Dibyo Siswoyo S.Pd, Kepala SD di Kecamatan Cikadu.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur, Asep Saepurrohman yang didampingi sejumlah kepala bidang di lingkungan Disdikbud, mengatakan, keberhasilan yang diraih oleh enam orang pendidik Kabupaten Cianjur ini karena kejujuran dan keuletan dalam melaksanakan tugasnya serta mampu menjawab berbagai tantangan sebagai pendidik. Jajaran Disik Cianjur mengaku bangga mempunyai Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang berhasil mencatat prestasi dalam perlombaan tingkat Provinsi Jawa Barat ini.
"Ini suatu kebanggaan yang bisa diraih Cianjur, tentunya kita semua berharap prestasi yang telah diraih ini dapat dipertahankan, bahkan kalau bisa lebih ditingkatkan lagi, hingga ke tingkat Nasional," katanya kepada sejumlah wartawan, belum lama ini.
Asep menambahkan, peraih prestasi ini bisa menjadi contoh dan teladan kepada guru-guru yang tersebar di Kabupaten Cianjur ini. Asep mengimbau agar yang sudah meraih prestasi tidak cepat puas atas prestasi itu. "Prestasi itu harus dipertahankan," ucapnya.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Ahmad Hadadi, mengapresiasi kepada seluruh guru, kepala sekolah, pengawas, dan tenaga kependidikan yang berprestasi dan berdedikasi mewakili Provinsi Jawa Barat pada tingkat Nasional.
Ia berharap agar para perwakilan Provinsi Jawa Barat ini bisa menunjukan kinerja terbaik bersama para pendidik dan tenaga kependidikan lainnya dari seluruh Indonesia. Provinsi Jawa Barat mengirimkan 38 orang perwakilannya untuk bertanding.
Keteladanan yang ditunjukan para pendidik dan tenaga kependidikan terdapat pada amanat Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa pendidik dan tenaga kependidikan berkewajiban memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya.
"Kami ucapkan selamat agar saudara-saudara bisa mempertahankan prestasi, berdedikasi, dan senantiasa menunjukan keteladanan dalam rangka untuk menorehkan kepada generasi yang akan datang. Sehingga diharapkan Jawa Barat bisa menghasilkan generasi yang lebih gemilang," pungkasnya. (tas).